Wednesday, June 16, 2004

saat-saat kritis

Biarkan duri, tetap dalam dagingku
Biarkan luka ini menganga
Biarkan perih ini menyelimuti

Semakin terasa, semakin bergetar
Semakin perih, semakin ada

Bungaku hilang menjelma buih
Buih kotor sisa perzinahan

Oh…dunia betapa kau mempesona
Betapa kau indah semerbak bunga

16-06-2004
00.00